SELAMAT DATANG DI BLOG KUA WONOMULYO PENINGKATAN KUALITAS DATA PEGAWAI DAN GURU UNTUK MELAKUKAN PEMUTAKHIRAN DATA DALAM APLIKASI SIMPEG SESUAI DENGAN DATA YANG TERBARU /SEBENARNYA (Sumber Kanwil. Kemenag. Sulbar)

MAN Lampa dan MIN Polewali Pilot Project Sekolah Adiwiyata

Posted by Blog KUA Wonomulyo on Sunday, 29 March 2015

Polman (Humas Kemenag). Kunjungan Tim Terpadu Penilai Sekolah Adiwiyata dari Pemprop Sulawesi Barat yang didampingi Asisten II Pemkab Polewali Mandar dan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kab. Polewali Mandar ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Lampa 25 Maret 2015 lalu membawa angin segar bagi insan Kementerian Agama yang ada di Lingkungan Kementerian Agama Kab. Polewali Mandar terlebih lagi bagi para guru dan staf yang ada di Madrasah Aliyah Negeri Lampa.

Kedatangan Tim terpadu tersebut bermaksud melakukan observasi secara langsung, menganalisa kondisi lingkungan madrasah dan mengadakan penilaian-penilaian tertentu serta melakukan kontak dan dialog langsung dengan para guru, staf dan siswa yang ada di madrasah terkait pemahaman, kesadaran dan kepedulian mereka terhadap lingkungan hidup.

Kunjungan Tim tersebut mendapat respon yang sangat positif dari seluruh jajaran di MAN Lampa, dari Kepala MAN, guru, staf hingga siswa dan siswinya terlebih respon yang sangat baik dari ka. KanKemenag Kab. Polewali Mandar H. Imran K. Kesa.

Pemahaman dan kesadaran akan ekosistem (lingkungan hidup) bagi MAN Lampa sesungguhnya bukanlah barang baru karena sejauh ini kepedulian siswa-siswi maupun guru terhadap pelestarian lingkungan hidup di madrasah ini dari dulu terjaga dengan baik dan nampak dengan hadirnya tanaman-tanaman yang membuat lingkungan di Madrasah ini tampak asri dan elok dipandang mata baik dipandang dari luar saat melintas di depan MAN Lampa, terlebih saat masuk dan berjalan menelusuri depan jejeran kelas yang tampak dihiasi dan dipenuhi tanaman buah, sayur dan lain sebagainya hasil sentuhan tangan-tangan kreatif dari siswa-siswi MAN.

Menurut Ka. MAN Lampa H. Marzuki, M.Pd.I. saat menyampaikan sambutan pada acara ekspose penilaian TIM Adiwiyata di MAN Lampa menegaskan bahwa ke depan MAN Lampa akan lebih berbenah dan membuat ekosistem lingkungan hidup semakin asri dan terlihat semakin indah. Insya Allah MAN Lampa tidak akan tertinggal dari sekolah umum lainnya dalam hal kepedulian terhadap ekosistem lingkungan hidup dan pengelolaan sampah organik dan non organik.

Tahun-tahun sebelumnya memang Madrasah yang notabene dibawah naungan Kemenag di Prop. Sulawesi Barat belum pernah ada yang mewakili Madrasah bersaing dengan sekolah umum lainnya masuk nominasi Penilaian untuk kategori Sekolah Adiwiyata dan Alhamdulillah tahun ini Sekolah atau Madrasah Aliyah Negeri Lampa ini masuk nominasi penilaian Adiwiyata bersaing dengan sekolah Umum lainnya di Kab. Polewali Mandar, tentu saja sebelumnya Tim mengantongi data atau informasi yang konfrehensif bahwa MAN Lampa juga layak diikutkan dalam nominasi penilaian Sekolah Adiwiyata tahun ini dengan pertimbangan bahwa madrasah ini juga amat peduli terhadap ekosistem dan lingkungan hidup terbukti apa yang nampak hari ini di MAN Lampa.   saat ini MAN Lampa juga siap ikuti lomba penilaian Sekolah Adiwiyata bukan hanya di tingkat Prop. Sulawesi Barat tapi sampai ke tingkat Nasional pun siap.

Apa yang disampaikan oleh Ka. MAN Lampa tersebut diamini Ka. KanKemenag Polewali Mandar H. Imran K. Kesa saat menyampaikan sambutannya, dan berharap semoga MAN Lampa nantinya bisa lolos ke tingkat Nasional. Menurutnya mudah-mudahan MAN ini bisa menjadi pilot project bagi madrasah-madrasah yang ada di Sulawesi Barat khususnya yang ada di Kab. Polewali Mandar. Terlebih saat ini hanya MAN Lampa lah satu-satunya madrasah setingkat Aliyah yang mewakili sekolah dibawah naungan Kemenag Sulbar yang masuk nominasi lomba Sekolah Adiwiyata di Prop. Sulawesi Barat tahun ini, harapnya.

selain mengunjungi MAN Lampa, ternyata TIM Terpadu Penilaian Sekolah Adiwiyata di hari berikutnya 25 Maret 2015 juga mengunjungi Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Polewali yang berada di Kec. Binuang dan dijemput langsung oleh Ka. KanKemenag Polewali Mandar didampingi Ka. MIN Polewali dan para guru serta siswa-siswi MIN Polewali.

lagi-lagi Madrasah yang dipimpin oleh Saharuddin, S.Pd.I. ini juga membuktikan bahwa Madrasah pun paham dan amat peduli akan ekosistem lingkungan hidup serta pengelolaan sampah seperti sekolah-sekolah umum lainnya. Madrasah tidak sekedar menyelenggarakan pendidikan yang terpaku pada sektor keagamaan saja, namun madrasah juga menanamkan prinsip hidup untuk peduli pada lingkungan hidup yang ada di sekitar kita. Kepedulian terhadap persoalan ekosistem ini juga disinggung  dalam Al-Qur’an agar manusia senangtiasa menjaga kelestarian dan keseimbangan ekosistemnya.

Oleh karena itu, manusia yang memang merupakan khalifatullah fil Ardhi harus dan wajib untuk senangtiasa menjaga ekositem dan kelestariannya demi anak dan generasi penerus umat di masa mendatang. Kerusakan yang terjadi di mana-mana terkadang penyebabnya karena tangan-tangan manusia sendiri yang tidak memperdulikan kelestarian dan ekosistem lingkungan hidup. (Ahmad F.)

Sumber: http://sulbar.kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=248667

Blog, Updated at: 19:46

0 comments:

Post a Comment