SELAMAT DATANG DI BLOG KUA WONOMULYO PENINGKATAN KUALITAS DATA PEGAWAI DAN GURU UNTUK MELAKUKAN PEMUTAKHIRAN DATA DALAM APLIKASI SIMPEG SESUAI DENGAN DATA YANG TERBARU /SEBENARNYA (Sumber Kanwil. Kemenag. Sulbar)

Lantunan Merdu Lafadz Quran Pada Opening STQ V Polewali Mandar

Posted by Blog KUA Wonomulyo on Wednesday 25 March 2015

Polman (Humas Kemenag). Lantunan dan alunan merdu suara dari  Nurhidayah, S.Ag. Qari’ah terbaik Indonesia di tahun 2004 adalah sang juara yang pernah harukan nama baik Polewali Mandar bahkan Indonesia di laga MTQ Internasional di Malaysia. Suara merdu yang lantunkan ayat-ayat Allah begitu syahdu dan khidmat terdengar saat malam selimuti Kota Polewali dan di tengah gerimis hujan mengguyur dan basahi Lapangan Gaspol tempat Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) V Kab. Polewali Mandar dilaksanakan.

Dari luar Arena STQ gema bacaan lafadz-lafadz Allah itu semakin terasa hingga ke lubuk hati paling dalam yang menggugah perasaan mengagumi kemahabesaran-Nya, mengagumi konteks kebenaran wahyu yang IA (Allah SWT) turunkan. Sayup-sayup suara indah itupun hilang dan digantikan dengan suara Tabuh Gendang (Bedug) yang ditabuh oleh Bapak Wakil Bupati Polewali Mandar HM. Natsir Rahmat didampingi Ka. Kanwil Kemenag Prop. Sulawesi Barat H. Muhdin, S.Ag. M.Pd.I. bersama Sekda Polman dan lainnya pertanda Dimulainya Pekan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) V Kab. Polewali Mandar.

Penyelanggaraan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) V Kab. Polewali Mandar ini diikuti oleh 16 Kafilah dari 16 Kecamatan se Kabupaten Polewali Mandar. Ke 16 Kafilah ini akan berlaga memperebutkan Juara bergilir yang sebelumnya disabet oleh Kecamatan Wonomulyo. Adapun jenis lomba yang akan dipertandingkan dalam STQ ini meliputi: Tilawah Anak-anak, Hifdzil 1 Juz Tingkat Anak-anak, Tilawah Dewasa dan Hifdzil 1 Juz, hifdzil Quran 5 Juz, 20 Juz dan 30 Juz.

Dalam sambutannya, Ka. Kanwil Kemenag Sulbar H. Muhdin, S.Ag. M.Pd.I. mengapresiasi panitia penyelenggara STQ yang telah mendesign acara opening sedemikian rupa sehingga terkesan terencana secara mantap dan sangat baik. Ka. Kanwil sempat menyinggung soal angka buta aksara Al-Quran yang ada di Tingkat SD se Kabupaten Polewali Mandar.

Menurutnya, bahwa dari total siswa SD sebanyak 93.000an siswa terdapat sekitar 5.600 an siswa belum tahu mengaji, namun apa yang disaksikan malam ini sesungguhya bisa menepis dugaan anggapan itu, terbukti banyaknya qari’-qariah serta hafidz-hafidzah tingkat anak-anak yang akan mengikuti pekan Seleksi Tilawatil Quran ini.

Belum lagi, saat pelaksanaan Bahsul Mazail yang diselenggarakan oleh Kanwil Kemenag Prop. Sulawesi Barat, terungkap bahwa ternyata di Kab. Polewali Mandar adalah lumbungnya ulama dan pembaca Kitab Kuning (Kitab Gundul). Lagi-lagi ini juga bisa menepis tingginya buta baca AlQuran di Kab. Polewali Mandar. Lebih lanjut Ka. Kanwil Kemenag Sulbar menyatakan, bahwa Kab. Polewali Mandarlah satu-satunya Kabupaten di Prop. Sulawesi Barat ini yang begitu serius perangi buta baca Alquran, terbukti dengan diterbitkannya Perda No. 14 Tahun 2006 tentang buta baca Alquran. Ini patut diacungkan jempol dan diapresiasi. Oleh karena itu, maka wajib hukumnya mendukung program pemerintah tersebut dan merealisasikannya.

Beliau juga salut atas apa yang dilakukan Pemerintah Polewali Mandar yang bersinergi dengan seluruh elemen dan komponen masyarakat termasuk Kementerian Agama Kab. Polewali Mandar dalam upaya pengembangan dan pembangunan sektor keagamaan, baik di sektor kemasjidan maupun yang lainnya. Kepedulian Pemerintah itu lalu terwujud dengan dianggarkannya insentif untuk para Imam desa dan para guru ngaji, begitu juga dengan sektor pengembangan LPTQ dan lain sebagainya sehingga pelaksanaan STQ V Kab. Polewali Mandar ini pun terbilang sukses dilaksanakan.(Ahmad F.)

Sumber: http://sulbar.kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=247139

Blog, Updated at: 20:24

0 comments:

Post a Comment